Tips Hadapi Tipe Teman Kerja yang Menyebalkan
5
komentar
.:Madia - Cybers :. -Ada beberapa tipe rekan kerja yang Anda hadapi sehari-hari di kantor.
Berikut ini beberapa jenis rekan sekerja yang sebaiknya dihindari,
serta tips cara menghadapi mereka.
Teman yang bermuka dua
Berhati-hatilah menghadapi tipe rekan sekerja yang bermuka dua. Bahkan, bila tidak ada yang perlu dibicarakan sebaiknya Anda diam saja.
Teman dengan tipe
seperti ini senang memakai nama orang lain dalam membicarakan kejelekan
orang dan membicarakan Anda di belakang Anda. Karena sikap dan
kata-katanya manis, Anda akan merasa dia merupakan sahabat yang bisa
dipercaya.
Padahal, bila Anda tidak ada, dia akan membicarakan
Anda kepada rekan kerja yang lain. Oleh karena itu, bila dia mendekati
Anda untuk mulai bergosip, sebaiknya sambil tersenyum angkat telepon dan
tunjukkan kepadanya bahwa Anda sedang sibuk. Sesudah beberapa kali
sikap ini Anda perlihatkan kepadanya, percayalah dia tidak tertarik
untuk mendekati lagi.
Dia memerlukan seseorang yang tertarik
dengan ceritanya, seseorang yang memberikan respons yang antusias. Oleh
karena itu jangan perlihatkan sikap antusias atau tertarik dengan apa
yang diceritakannya kepada Anda.
Bila terjebak berada dalam satu
lift dengannya, jangan sampai Anda mengekspresikan kekesalan Anda dengan
kata-kata yang kasar atau jangan terpancing dengan omongannya.
Teman yang berpikiran negatif
Sebaik apapun ide yang Anda miliki pasti dicela olehnya dan dengan senang hati akan disampaikannya kepada atasan.
Rekan
sekerja yang berpandangan negatif biasanya tidak memiliki ide-ide yang
cemerlang. Karenanya, agar dapat ikut serta di dalam pembicaraan, dia
melecehkan pendapat orang lain.
Bila Anda memperoleh reward akhir
tahun, dia akan memperbincangkannya. Anda tidak perlu berargumentasi
dengannya karena akan membahayakan diri Anda. Jangan beri kesempatan
padanya untuk menemukan kekurangan Anda. Usahakan Anda dapat mengatasi
masalah yang Anda hadapi dan mengimbanginya dengan solusi yang positif.
Teman yang suka memanfaatkan
Berbeda dengan rekan sekerja yang berpikiran negatif, rekan sekerja yang sifatnya pemanfaat dapat melihat ide cemerlang Anda, dan memanfaatkannya.
Mendapatkan bantuan dari rekan sekerja tampaknya
menyenangkan, tapi Anda harus berhati-hati. Bila tidak keberatan untuk
dibantu olehnya Anda dapat berubah dari orang yang bertanggung jawab
atas proyek yang Anda lakukan menjadi orang yang terbingung-bingung
karena ide Anda diambil olehnya.
Tipe rekan sekerja yang demikian
tidak dapat menahan dirinya dan selalu ingin terlibat dalam setiap
pekerjaan yang dilakukan oleh rekan sekerja lainnya. Ada dua bahaya bila
Anda membiarkannya ikut terlibat dengan proyek yang Anda lakukan:
pertama, Anda berisiko melihat ide Anda berubah seratus persen. Kedua,
melalui akal bulusnya akan tampak seolah-olah bukan Anda yang
mengerjakan proyek Anda.
Satu-satunya cara dalam menjawab tawaran
bantuan darinya adalah dengan mengatakan, "Terima kasih, saya dapat
mengerjakannya sendiri." Dan tidak peduli seberapa menggoda tawarannya,
Anda harus kuat. Bantuannya dapat membahayakan reputasi Anda.
Rekan sekerja yang posesif
Dia sangat licik karena dia tidak menyabotase ide Anda, bahkan tidak menyusun siasat ataupun memanipulasi sesuatu hal. Dia hanya menyukai Anda. Tetapi, mengapa teman seperti ini berbahaya?
Memang
menyenangkan bila kita memiliki teman yang menyukai kita. Tetapi
sebaiknya Anda berhati-hati dan tidak terlalu dekat dengan teman tipe
seperti ini. Tipe rekan sekerja yang demikian selalu ingin bersama-sama
kemanapun Anda pergi, baik untuk makan siang ataupun untuk berbelanja
sesudah pulang kantor dan berakhir pekan.
Bila Anda menikmati
kebersamaan dengannya, tidak masalah. Tetapi masalahnya, bila dia sudah
begitu lengket dengan Anda dan tiba-tiba keadaan berubah, misalnya Anda
mendapatkan kekasih, dia akan sangat cemburu dan tidak dapat menerima
perubahan tersebut begitu saja.
Bagaimana mungkin setiap hari Anda
dapat menghindari pandangan matanya yang penuh kemarahan padahal
mejanya tepat berada di sebelah meja kerja? Tipe-tipe yang disebutkan di
atas hanyalah sebagian kecil dari tipe rekan sekerja yang dapat
dijumpai di tempat kerja. Masih banyak orang yang harus dihadapi di
tempat kerja Anda.
Yang perlu diingat hanyalah menyadari bagaimana
rekan sekerja dapat memanfaatkan Anda dan bagaimana rekan sekerja yang
lain dapat mempersulit hidup Anda, sekaligus mengetahui bagaimana
menghadapi mereka.
Anda pasti akan baik-baik saja. Ingat, kuncinya adalah kuat dan selalu peka dan waspada.
Sumber : Tribunnews